Kamis, 02 Juli 2015

ZAT ZAT GIZI KESEHATAN

ZAT-ZAT GIZI BAGIKESEHATAN.

ö        PENGELOMPOKAN ZAT GIZI.
Zat – zat nutrient dibagi dalam dua golongan besar yakni makronutrien (zat gizi makro) dan mikronutrien (zat gizi mikro). Zat gizi makro merupakan komponen terbesar dari susunan diet serta berfungsi menyuplai energi dan zat – zat gizi esensial yang berguna untuk keperluan pertumbuhan sel atau jaringan , fungsi pemeliharaan maupun aktivitas tubuh. Kelompok makronutrien terdiri dari karbohidrat , lemak, protein,makromineral dan air.
ö        Karbohidrat .
Sebagai zat-zat gizi merupakan nama kelompok zat-zat organic yang mempunyai struktur molekul yang berbeda-beda meski terdapat persamaan dari sudut kimia dan fungsinya semua karbohidrat terdiri atas unsure-unsur karbon,hydrogen,dan oksigen.
o   Jenis karbohidrat.
Karbohidrat yang terdapat di dalam makanan pada umum nya hanya tiga jenis yaitu monosakarida,disakarida,dan polisakarida. Mono dan disakarida terasa manis, sedangkan polisakarida tidak mempunyai rasa (tawar) .
o   Sumber karbohidrar.
Sumber utama karbohidrat di dalam makanan berasal dari tumbuh-tumbuhan, karbohidrat nabati, di dalam makanan manusia terutama berasal dari tumbuh-tumbuhan yaitu biji, batang, akar. Sumber karbohidrat lain nya seperti pisang, sawo, nangka, sukun, dan kelewih, beras,akar dan umbi, serta ekstra tepung seperti sagu, dan kacang-kacangan.
o   Fungsi karbohidrat.
Karbohidrat merupakan sumber utama energi yang paling murah. Dari tiga jenis sumber utama energi yaitu karbohidrat , lemak dan protein, karbohidrat yang tidak dapat di cerna memberikan volume dalam isi usus dan melancarkan gerak peristaltik yang melancarkan aliran hasil yang sudah halus melalui saluran pencernaan serta memudahkan pembuangan tinja.
o   Protein.
Protein merupakan zat gizi yang sangat penting,karena yang paling erat hubungan nya dengan proses kehidupan. Nama protein berasal dari bahasa yunani protebos, yang artinya yang pertama atau yang penting. Di dalam sel protein terdapat sebagai protein structural maupun protein metabolik.
o   Jenis protein.
å         Protein bersahaja (simple protein).
å         Protein kompleks (conjugated protein).
å         Protein derivate ( protein derivative).
Berdasarkan sumbernya protein ada dua yaitu:
1.       Protein hewani.
2.       Protein nabati.
o   Sumber protein.
Sumber protein hewani dapat berbentuk daging,dan alat-alat dalam seperti hati, pangkreas, ginjal, paru, jantung, dan jeroan, serta susu, telur, dan juga ikan , dan jenis udang merupakan sumber protein yang baik.
Penentuan protein didalam makanan sebaiknya mencakup kuantitas maupun kualitasnya. Kuantitas protein ditentukan melalui penentuan nitrogen total, dengan metoda destruksi menurut kyeldahl. Karena kadar nitrogen rata-rata di dalam protein adalah 16% . nitrogen yang berasal dari protein yang berasal dari protein disebut protein nitrogen sedangkan yang berasal dari ikatan lain yang mengandung nitrogen tetapi bukan protein, disebut non protein nitrogen.
Sumber protein inkonvensional mencakup:
1.       Ampas biji-bijian bekas pembuatan minyak makan , sebagai hasil sisa pabrik.
2.       Tepung ikan.
3.       Protein daun.
4.       Unicellular algae.
5.       Ragi (yeast).
o   Fungsi protein.
Fungsi protein di dalam tubuh sangat erat hubungan nya dengan hayat hidup sel. Dalam penyuluhan dan pendidikan gizi ditekankan fungsi protein sebagai zat pembangun . protein ini juga berfungsi sebagai zat pertahanan tubuh melawan berbagai mikroba dan zat toksik lain yang dating dari luar dan masuk kedalam milieu interior tubuh.
ö        Lemak.
Lemak adalah sekelompok ikatan organic yang terdiri atas unsure-unsur karbon, hydrogen, oksigen yang mempunyai sifat dapat larut pada zat-zat pelarut tertentu. Lemak di dalam makanan memegang peranan penting adalah lemak netral, atau triggliserol dan tiga molekul asam lemak yang diikatkan pada gliserol tersebut  dengan ikatan ester.


Lemak dapat diklasifikasikan dengan berbagai cara:
1.       Menurut struktur kimiawinya :
a)      Lemak netral (trigliserida).
b)      Lesitin.
c)       Sfingomielin.
2.       Menurut subernya (bahan makanan) :
a)      Lemak hewani.
b)      Lemak nabati.
3.       Menurut konsistesinya:
a)      Lemak padat.
b)      Lemak cair.
4.       Lemak menurut wujud nya:
a)      Lemak tak terlihat (invisible fat).
b)      Lemak terlihat (visible fat).

o   Fungsi lemak.
Fungsi lemak dalam makanan memberikan rasa gurih , memberikan kualitas renyah terutama pada makanan yag di goreng, member kandungan kalori tinggi dan memberikan sifat empuk pada kue yang dibakar.
ö        Vitamin.
Ikatan organik yang tidak bersifat vitamin , tetapi dapat diubah menjadi vitamin setelah di konsumsi , disebut provitamin jadi vitamin setelah dikonsumsi , disebut provitamin atau prekursor vitamin. Tidak semua vitamin mempunyai prekursor sehingga tidak dapat di sintesis dalam tubuh.
o   Mekanisme kerja suatu antivitamin dapat bermacam- macam:
a.       Ada yang merebut titik aktif di dalam enzim, di sembut hambatan kompetitif.
b.      Ada yang merusak vitamin ketika masih di dalam saluran gastrointestinal.
c.       Ada pula yang mengikat vitamin tersebut di dalam rongga usus, sehingga mengedap dan titik dapat diserap ke dalam mukosa  dinding usus.
o   Fungsi vitamin.
Fungsi vitain secara umum berhubungan erat dengan fungsi enzim , terutama vitamin-vitamin keompok B. suatu enzim terdiri atas komponen protein yang dihasilkan oleh sel dan di sebut apoenzim. Peranan hamper seluruh vitamin dari kelompok B telah diketahui fungsinya di dalam koenzim tidak demikian halnya dengan vitamin yang larut lemak meskipun gejala-gajala sebagai akibat defisiensi vitamin ini telah diketahui , peranan nya yang jelas didalam reaksi kimiawi dalam proses metabolisme belum diketahui . kecuali vitamin D vitamin ini telah di ketahui bahwa didalam tubuh vitamin ini diubah menjadi hormon yang berpengaruh atas transport zat kapur.
ö         mineral.
Sekitar 4% dari tubuh kita terdiri atas mineral, yang dalam analisis bahan makanan tertinggal sebagai kadar abu yaitu sisa yang tertinggal bila suatu sample bahan makanan dibakar sempurna di dalam suatu tungku. Kadar abu ini menggambarkan banyak nya mineral yang tidak terbakar menjadi zat yang dapat menguap.
ö        Cairan dan elektrolit.
o   Cairan.
Dalam tubuh manusia yang sehat terdapat sekitar 60% dari berat badan nya terdiri dari cairan dan secara umum dianggap terdapat dalam dua kompartemen umum, yaitu cairan intraseluler dan ekstraseluler . cairan ekstraseluler  dapat dibagi lagi menjadi cairan interstisial dan intravascular. Dua per tiga dari cairan tubuh adalah cairan interstisial dan sisa nya adalah intravascular.


Air adalah nutrien esensial karena tubuh tidak dapat menghasilkan jumlah air sebanyak yang dibutuhkan nya untuk mempertahankan , keseimbangan cairan , asupan harus kira-kira sama dengan haluaran.

1 komentar:

  1. Slot Machines, Casinos & Tech Tips - JTHub
    JT Hub has collected all the information you need to 제주도 출장마사지 know about the 군산 출장샵 slots, casino & tech. 창원 출장마사지 JT 공주 출장안마 casino software 인천광역 출장안마 reviews.

    BalasHapus